Hal Yang Perlu Dilakukan Setelah Instal Windows Di PC atau Laptop

Apa sih hal yang perlu dilakukan setelah proses instalasi Windows baru? Misal kalian baru aja membeli PC atau laptop dan proses finishing laptop udah selesai, khususnya dari sisi sistem operasi. Nah, berikut beberapa langkah ideal selanjutnya supaya sistem tetap bekerja dengan baik.

Biar lebih pasti, simak selengkapnya dibawah ini.

Baca juga : Rekomendasi Laptop Gaming Termurah 2023, Performa Solid

Table of Contents

1. Instal Driver Grafis & Motherboard

Hal terpenting yang perlu segera dilakukan adalah instal driver grafis yang kalian pakai, entah grafis bawaan CPU atau external. Ini tentu biar grafis yang hadir bisa segera terdeteksi dan bekerja dengan baik. Jika enggak, sistem grafis bawaan tidak terdeteksi dan apapun yang kalian kerjakan enggak kinerja sistem, khususnya dari visual terasa hambar dan geraknya agak kaku.

Hal paling parah tentu saja saat main game. Sistem grafis yang enggak terdeteksi gara-gara drivernya tidak di instal tentu akan susah menjalankan game maupun aplikasi. Jadi, segera instal driver, biasanya ada tiga pilihan, antara Radeon Software untuk GPU berbasis AMD, NVIDIA GeForce Experience untuk tim hijau, dan Intel Graphic driver.

Cek grafis bawaan yang kalian miliki dan lakukan pencarian di google. Jika sudah ditemukan, tinggal unduh dan install. Biasanya sistem akan restart setelah beres dan itu normal.

Selain Install driver grafis, biasanya kalian juga perlu instal driver bawaan motherboard, entah LAN atau WiFi, chipset, ataupun aplikasi yang biasa hadir untuk motherboard. Itu juga bisa penting, meskipun terkadang sound system secara default udah tersedia.

2. Update Windows & Anti Virus

Biasanya, default sistem Windows bawaan enggak selalu fresh, malah cukup tertinggal dari sisi update. Untuk itulah, selagi misal instalasi driver atau setelahnya, kalian bisa mengupdate Windows supaya opsinya lebih fresh. Itu penting, apalagi jika ada update keamanan yang tertinggal.

Untuk itulah, kalian bisa melakukan proses update Windows secara manual di update & security -> Windows Update. Klik Check for Update, namun biasanya sistem akan melakukan pengunduhan otomatis jika PC atau laptop sedang idle.

Update anti virus pihak ketiga juga penting, misal kalian enggak nyaman memakai security bawaan dan lebih cocok pake anti virus lain. Jadi, segera update anti virus tersebut.

3. Instalasi Software Office

Software Office terkadang jadi pilihan default banyak pengguna, entah mereka yang seringkali berhadapan dengan pekerjaan ini atau tidak. Jadi, setelah instalasi driver dan update Windows, kalian bisa melakukan instalasi software Office. Jika dirasa enggak memiliki office original misal bawaan microsoft, sebenarnya masih ada opsi gratis diluar sana, contoh ada openOffice atau Apache openoffice dan sebagainya.

4. Install Aplikasi File Arsip

Banyak file lama atau terbaru yang hadir biasanya memiliki bentuk file arsip, seperti RAR atau Zip file. Jadi, langkah ideal lain tentu saja instalasi software seperti Winrar atau Winzip agar sistem bisa mendeteksi secara default ketika kalian menemukan file ini.

5. Install Software Yang Seringkali dipakai

Setelah semua hal yang diatas sudah dilakukan, hal terakhir tentu aja instalasi aplikasi yang sering dipakai, entah untuk pekerjaan ataupun hiburan seperti game, Steam, kegiatan buat editing dan sebagainya. Langkah ini tentu bisa menjadi langkah terakhir, meskipun terkadang kalian juga menginstal software lain seperti monitoring suhu dan sebagainya.

Comments