Facebook & Instagram Dilarang Di Rusia, Dinyatakan Bersalah Atas “Aktivitas Ekstremis”

Facebook dan Instagram resmi dilarang di Rusia setelah pengadilan setempat menyatakan kalau kedua platform ini bersalah atas “aktivitas ekstremis” yang mengungkap posting ancaman kekerasan dan kematian terhadap tentara Rusia dan Presiden Vladimir Putin.
Baca juga : Ponsel Android Nantinya Punya Akurasi Map Yang Lebih Baik Enggak Lama Lagi
Hasil dari Putusan tersebut berarti Meta dilarang membuka kantor atau berbisnis di Rusia, tulis TASS. Meskipun begitu, ternyata masih banyak warga mengakses kedua aplikasi ini melalui VPN, bahkan mengalami peningkatan unduhan di negara tersebut.
Mereka yang melakukan hal tersebut bakal menghadapi konsekuensi karena melanggar undang-undan, namun tidak akan dituduh melakukan ekstremisme.
Apa yang unik, WhatsApp ternyata masih diizinkan untuk terus beroperasi. Padahal induk dari ketiga aplikasi ini masih tetap sama. Engadget mencatat penyebabnya karena popularitas aplikasi; sekitar 80% orang Rusia berusia di atas 14 tahun telah menggunakannya, meskipun Telegram kini telah melampaui WhatsApp sebagai layanan komunikasi teratas Rusia karena ketidakpastian masa depan WhatsApp.
“Keputusan itu tidak berlaku untuk aktivitas WhatsApp messenger Meta, karena tidak berfungsi untuk penyebaran informasi publik,” kata pengadilan.
Ada sekitar 7,5 juta pengguna Facebook di Rusia tahun lalu, sementara WhatsApp memiliki 67 juta, menurut perkiraan peneliti Insider Intelligence. Instagram mengatakan larangannya akan mempengaruhi sekitar 80 juta pengguna di negara itu.
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :