>

WhatsApp Batalkan Keputusan Untuk Hapus Akun Ketika Pengguna Tolak Kebijakan Privasi Barunya

WhatsApp Batalkan Keputusan Untuk Hapus Akun Ketika Pengguna Tolak Kebijakan Privasi Barunya

WhatsApp tampaknya tidak jadi mengambil keputusan untuk menghapus akun pengguna saat mereka menolak menandatangani kebijakan privasi terbarunya.

WhatsApp mengumumkan kebijakan privasi baru yang kontroversial untuk pengguna non-UE pada bulan Januari lalu, dimana ini memungkinkan data akun mereka bisa dibagikan dengan pemilik aplikasi perpesanan, yaitu Facebook.

Baca juga : Semakin Menyenangkan, Semakin Mudah : Benefit Besar Metrik Kinerja Radeon Software Adrenalin Terbaru

Layanan tersebut telah membagikan beberapa informasi, seperti nomor telepon dengan induknya sejak 2016, tetapi ada kekhawatiran kalau kebijakan baru tersebut bisa memungkinkan Facebook mengakses percakapan WhatsApp pribadi.

Hanya saja, pihak pengembang bersikukuh bahwa mereka tidak akan membagikan data mereka dengan Facebook. Kemudian pihak pengembang secara aktif membombardir dengan pengingat dan mengancam kalau akun mereka akan dibatasi atau bahkan dihapus.

WhatsApp

Untungnya, hal tersebut tidak benar-benar terjadi. Itu karena WhatsApp resmi membatalkan keputusannya untuk menghapus akun pengguna yang menolak menandatangani kebijakan privasi barunya.

Sementara percakapan pribadi tetap dienkripsi, pesan yang dikirim ke dan dari bisnis dapat dibagikan, dan Facebook dapat menggunakan data tersebut untuk iklan bertarget.

“Kami dapat menggunakan informasi yang kami terima dari mereka, dan mereka dapat menggunakan informasi yang kami bagikan dengan mereka, untuk membantu mengoperasikan, menyediakan, meningkatkan, memahami, menyesuaikan, mendukung, dan memasarkan Layanan kami dan penawaran mereka, termasuk Produk Perusahaan Facebook, “ungkap kebijakan tersebut.

Kemarahan publik benar-benar terjadi ketika mereka melihat WhatsApp memberikan batas waktu penandatanganan dari 8 Februari hingga 15 Mei. Mereka memperingatkan bahwa mereka yang menolak untuk menandatangani pada akhirnya akun mereka akan dihapus.

WhatsApp sekarang telah meringankan hukuman itu. “Tidak seorang pun yang akunnya akan dihapus atau kehilangan fungsinya,” tulisnya, meskipun akun akan melihat fitur mereka dibatasi.

Siapapun yang tidak menandatangani kebijakan akan tetap menerima pengingat untuk melakukannya. Akhirnya, ini akan menjadi persisten, di mana pengguna akan mulai kehilangan fungsi.

Comments

VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :

Indra Setia Hidayat

Saya bisa disebut sebagai tech lover, gamer, a father of 2 son, dan hal terbaik dalam hidup saya bisa jadi saat membangun sebuah Rig. Jauh didalam benak saya, ada sebuah mimpi dan harapan, ketika situs ini memiliki perkembangan yang berarti di Indonesia atau bahkan di dunia. Tapi, jalan masih panjang, dan cerita masih berada di bagian awal. Twitter : @murdockcruz Email : murdockavenger@gmail.com