Facebook Kayaknya Bakal Hapus Tombol Like, Ujicoba Sedang Berlangsung Di Negeri Kanguru

Tombol like di Facebook kayaknya bakal disembunyikan secara bertahap, dimana hal tersebut mulai di ujicoba di negara Australia. Jadi, pengemis Like kayaknya bakal diberantas, dimana orang pada akhirnya bakal lebih fokus pada kualitas konten daripada melihat jumlah simbol hegemoni yang seolah punya arti besar.

Menurut Techspot, Facebook mengatakan bahwa alasan mengapa mereka bakal menghapus fitur yang punya simbol fana ini karena perusahaan menginginkan pengguna untuk lebih memiliki kualitas dari apa yang mereka lakukan sebenarnya pada platform tersebut, terlepas dari tekanan untuk mendapatkan fitur “suka” yang berpengaruh pada mentalitas seseorang.

Menurut Facebook, “orang dapat fokus pada kualitas interaksi mereka dan kualitas konten daripada pada jumlah Like atau reaksi,” kata Mia Garlick, Kepala Komunikasi dan Kebijakan Facebook untuk Australia dan Selandia Baru.

Mia juga mengatakan bahwa Facebook telah berkonsultasi dengan para ahli kesehatan mental dan beberapa kelompok anti-intimidasi mengenai perubahan ini, sesuatu yang juga telah diramalkan oleh para pakar teknologi, yang memungkinkan orang merasa lebih nyaman untuk berbagi status di media sosial daripada menjadi beban tersendiri dari sebuah kompetisi yang sebenarnya mungkin tidak memiliki arti besar.

Uji coba itu sendiri dimulai pada hari Jumat untuk beberapa pengguna di Australia tanpa kabar dari Facebook tentang apakah perubahan ini akan diperluas ke negara lain atau dibuat secara permanen di masa depan.

Hanya saja, kehilangan fitur like bukan berarti akan kehilangan statistik pengguna, khususnya bagi mereka yang mempromosikan bisnis dalam media sosial tersebut. Mia meyakinkan bahwa pengguna masih dapat melihat jumlah yang sama pada posting mereka sendiri, termasuk bisnis yang beroperasi pada platform akan terus menerima metrik dan wawasan yang sama seperti sebelumnya.