49% Situs Yang Menampilkan HTTPS Ternyata Phishing, Berhati-hatilah

Kita semua mungkin tahu bahwa ketika mengunjungi sebuah web, mereka yang menampilkan pilihan HTTPS dengan gembok pada alamat browser tersebut akan terasa cukup dipercaya, sehingga ini bisa dikatakan aman untuk ditelusuri. Namun, itu ternyata jauh dari kenyataan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa 49 persen besar pada Q3 2018 dari semua situs phishing menggunakan Secure Sockets Layer protection, bahkan menunjukan ekstensi gembok.
Tentu, ini memunculkan banyak kekhawatiran dari kita semua, apalagi sebagian besar pengguna web yang tidak mengerti teknologi menganggap bahwa simbol gembok di bilah browser berarti situs itu sah dan aman, namun nyatanya bisa berbeda.
Baca juga : 2 Langkah Mudah Membangun Website Dengan WordPress
Google sendiri telah menghabiskan bertahun-tahun mencoba untuk mendapatkan lebih banyak web untuk mengadopsi protokol HTTPS, di mana data dienkripsi menggunakan SSL / TLS saat melakukan perjalanan antara browser dan situs web. Banyak yang masih percaya bahwa kehadiran gembok sama dengan kepercayaan, tetapi semakin banyak situs phishing yang menampilkannya.
Menurut data terbaru dari PhishLabs, 49 persen situs web phishing yang menggunakan SSL naik dari 35 persen selama kuartal terakhir jika dibandingkan dengan tahun lalu. Peningkatan ini tentu bisa mengelabui Google Chrome yang biasanya menampilkan “Not Secure “di situs yang tidak memiliki enkripsi. Sedangkan Otoritas sertifikat tidak dapat memeriksa setiap situs untuk memastikan keabsahannya, bahkan banyak yang meminta sertifikat ini sebenarnya tidak memiliki konten apa pun pada saat itu.
Pada bulan Desember tahun lalu, jajak pendapat yang dilakukan oleh PhishLabs juga menunjukkan bahwa lebih dari 80 persen responden percaya bahwa situs yang memiliki gembok pada bilah browsernya bisa dikatakan sah dan / atau aman, namun kenyantaannya itu tidaklah sepenuhnya benar.
Nah, pertanyaannya, bagaimana kita bisa menentukan bahwa sebuah web itu aman untuk dijelajahi? Sebenarnya, pembuat browser saat ini masih terus berjuang, dimana mereka selalu bekerja sama dengan perusahaan keamanan untuk mengidentifikasi dan memblokir situs phishing terbaru, beberapa berhasil ditandai, namun beberapa juga berhasil terhindar. Hanya saja, langkah terpenting bagi kita sebagai opsi paling paling aman adalah tidak memasukkan rincian detail tentang kamu, terlebih lagi jika kamu memiliki kecurigaan tentang situs web, bahkan jika itu memang memiliki gembok.
Baca Juga :
- 2 Langkah Mudah Membangun Website Dengan WordPress
- 4 Langkah Mudah Atasi Website Yang Lemot
- 5 Pilihan Platform Website Terbaik Untuk Pemula
- Hosting24, Pilihan Lengkap Web Hosting Premium
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :