AMD Ryzen 5 2600X Review : Spesifikasi, Harga & Pilihan Konfigurasi

AMD Ryzen 5 2600X hadir untuk kelas mid-range dengan kekuatan 6 core dan 12 thread, dimana pilihan ini masih tetap sama dengan seri sebelumnya. Namun, produsen memberikan pilihan clockspeed yang jauh lebih tinggi, dimana clockspeed dasar sebesar 3.6Ghz, dan pilihan boost clock jauh lebih mengesankan hingga 4.2Ghz. Dan seri X yang melekat pada prosesor ini bisa memberikan pilihan extra clockspeed hingga 100Mhz, dengan catatan bahwa pilihan pendingin mampu mengatasi suhu extra OC tersebut.

Total cache yang dimiliki oleh prosesor ini adalah 19.5MB yang terdiri dari L1 cache sebesar 576KB, L2 Cache sebesar 3MB dan L3 Cache sebesar 16MB. Semakin besar pilihan cache ini, waktu rata-rata (waktu atau energi) untuk mengakses data dari memori utama akan jauh lebih cepat. Selain itu, prosesor ini diproduksi dalam proses manufaktur 12nm untuk pertama kalinya dalam sejarah, sehingga ia siap menyajikan sebuah paket dengan daya yang jauh lebih efisiean dengan nilai teknologi yang jauh lebih modern. Meskipun nilai TDP yang dimiliki oleh cpu tersebut terhitung cukup besar, yakni 95W, namun ia tidak akan memberikan efek terbesar dalam hal konsumsi daya.

Table of Contents

Indeks :

Prosesor ini memiliki dukungan memori yang jauh lebih tinggi, sehingga masalah kompabilitas memori yang hadir pada generasi pertama bisa dihindari, bahkan anda bisa memasangkan pilihan memori yang jauh lebih tinggi dan jauh lebih stabil.

Spesifikasi	AMD Ryzen 5 2600X
Socket	AM4
Core Name	Pinnacle Ridge
# of Cores	6-Core
# of Threads	12
Operating Frequency	3.6 GHz
Max Turbo Frequency	4.2 GHz
L1 Cache	576KB
L2 Cache	3MB
L3 Cache	16MB
Manufacturing Tech	12nm
64-Bit Support	Yes
Hyper-Threading Support	Yes
Memory Types	DDR4-2933
Memory Channel	2
PCI Express Revision	3
Max Number of PCI Express Lanes	16
Thermal Design Power	65W
Cooling Device	Wraith Spire
Harga	Rp 3.347.000

Dukungan Teknologi

AMD Ryzen generasi kedua masih menyajikan platform AM4 sebagai pilihan utama, namun ia akan jauh lebih ideal dengan motherboard terbaru chipset seri 400. Apa yang bisa ditawarkan oleh seri terbaru ini tentu saja kehadiran teknologi yang jauh lebih ideal, termasuk sajian yang lebih lengkap dalam beberapa fitur. Meskipun, anda masih bisa mengupgrade CPU lama pada mobo seri 300 dengan pilihan terbaru ini, karena produsen masih memegang janji mereka untuk selalu setia pada dukungan motherboard lama.

Salah satu teknologi yang bisa memberikan nilai terbaik adalah AMD StoreMI Technology, yang akan memberikan fitur hebat untuk urusan storage. Pilihan ini siap memadukan kinerja HDD standar dengan SSD, sehingga bisa membuat evolusi baru dalam satu paket, antara kapasitas dan kecepatan. Intinya, ketika dulu kita memiliki masalah mengenai kapasitas SSD yang masih kecil, disisi lain nilai kinerja HDD tradisional masih terlalu lamban untuk sistem, maka kehadiran teknologi ini akan memecahkan semua masalah tersebut. Nah, untuk lebih lengkapnya, kami telah membahas hal tersebut secara lengkap disini.

Wraith Spire Cooler Inside

Dan ya, hal terbaik lainnya untuk seri 2600X ini adalah kehadiran CPU Cooler yang ikut disertakan, bahkan cukup baik untuk kinerja OC standar. AMD sebelumnya tidak menyajikan pilihan CPU Cooler pada seri X, kecuali Ryzen 5 1500X. Namun kini, mereka merasa akan memberikan banyak nilai plus bagi pengguna untuk menghadirkan pilihan CPU Cooler yang handal, Wraith Spire. Pilihan ini sangat baik, bahkan bisa menjadi nilai ideal untuk penggunaan kasual termasuk OC standar, namun jangan berharap terlalu lebih, karena ia hanya bisa memompa kinerja OC dibawah 4.0Ghz.

Dan jika ingin memaksimalkan potensi dari apa yang dimiliki oleh prosesor ini, sebaiknya cari CPU Cooler dari produsen ketiga yang sudah berkompeten dibidang tersebut, terutama untuk menjaga nilai suhu terasa sangat nyaman untuk dilalui. Namun, pilihan pendingin bawaan extra ini merupakan sesuatu yang baik, khususnya bagi anda yang masih berencana untuk tetap memakai CPU Cooler tersebut.

Selanjutnya : Kinerja CPU Dalam Produktivitas